Home » » Gua Pindul Gunungkidul Indonesia

Gua Pindul Gunungkidul Indonesia

Written By Unknown on Saturday, February 9, 2013 | 5:23 PM

Gua Pindul Gunungkidul Indonesia 
 
A. Sejarah gua pindul
Di Kabupaten Gunungkidul yang sebagian besar wilayahnya berupa perbukitan karst ini tersimpan banyak pesona wisata minat khusus. Sebut saja Panjat Tebing di Pantai Siung, Susur Gua Seropan, Cavetubing di kawasan Karst Kalisuci, Jelajah Alam di Gunung Purba Nglanggeran. Saat ini, ada lagi satu wisata khusus yang sedang dikembangkan oleh Dinas Pariwisata dan masyarakat setempat, yakni cavetubing di Gua Pindul.
Cavetubing merupakan aktivitas susur gua dengan menggunakan alat bantu berupa perahu karet atau ban dalam, sedangkan Gua Pindul merupakan satu dari rangkaian tujuh gua yang dialiri sungai bawah tanah di daerah Bejiharjo. Gua horizontal ini memiliki panjang sekitar 300 m, lebar 5 m, jarak permukaan air dengan atap gua 4 m, dan kedalaman air sekitar 5 m. Aliran sungai di dalam gua sangat tenang, sehingga cocok digunakan sebagai tempat cavetubing bagi segala usia.
Sambil cavetubing, Anda juga dapat mendengarkan sejarah penamaan Gua Pindul yang berasal dari kisah pengembaraan Joko Singlulung menelusuri hutan lebat, sungai, hingga gua untuk mencari bapaknya. Saat sedang menyusuri 7 gua yang memiliki aliran sungai di bawahnya, kepala Joko terbentur sebuah batu besar yang ada di dalam gua. Oleh karena itu, gua tempat Joko terbentur diberi nama Gua Pindul.
B. Keistimewaan
Berbeda jauh dengan gambaran Gunungkidul sebagai tempat yang gersang, memasuki area Bejiharjo, Anda akan menemukan air yang melimpah mengalir melalui parit dan mengairi sawah-sawah. Sesampai di Gua Pindul yang berjarak tidak jauh dari jalan utama desa, Anda akan menyaksikan aliran sungai yang tenang keluar dari mulut gua yang terletak di kaki bukit. Aliran air berwarna biru kehijauan tersebut kemudian masuk ke mulut gua yang lumayan lebar, itulah Gua Pindul. Sebelum memasuki gua, Anda akan mendapatkan penjelasan tentang beberapa hal yang boleh maupun tidak boleh dilakukan saat memasuki Gua Pindul.
Untuk cavetubing di Gua Pindul tidak diperlukan latihan maupun keahlian khusus, karena aliran sungainya sangat tenang, sehingga siapapun bisa menyusurinya. Memasuki lorong gua suasana menjadi gelap dan hening. Sesekali terdengar kepak sayap kelelawar yang menjadi penghuni gua serta kecipak air. Stalaktit dan stalagmit dengan warna putih seperti kristal terlihat di beberapa sudut. Bahkan ada satu stalagmit yang sudah menjadi satu dengan stalaktit berukuran besar yang menghalangi aliran air. Ukuran pilar itu sekitar 5 rentangan tangan orang dewasa.
Memasuki pertengahan lorong gua terdapat sebuah ruangan yang cukup lapang sehingga terlihat seperti genangan kolam yang cukup luas. Di bagian ini terdapat lubang yang lebar, sehingga sinar matahari bisa masuk serta membentuk tirai cahaya yang indah. Biasanya tempat ini digunakan sebagai pintu masuk gua secara vertikal oleh tim SAR maupun komunitas Pecinta Alam yang berlatih. Keluar dari Gua Pindul, Anda akan disuguhi dengan pemandangan Bendungan Banyumoto yang telah dibangun sejak zaman Belanda.
C. Lokasi
Gua Pindul yang biasa digunakan untuk melakukan aktivitas cavetubing terletak di Dusun Gelaran I, Desa Bejiharjo, Karangmojo, Gunungkidul, DIY.
D. Akses
Bagi Anda yang membawa kendaraan pribadi Anda dapat berangkat dari Yogyakarta menuju ibukota Kabupaten Gunungkidul, Wonosari. Sesampainya di jalur lingkar, silakan berbelok ke kiri dan ikuti jalan raya menuju Karangmojo. Setelah sampai di perempatan Argopolitan, sekali lagi belok ke kiri dan mengikuti jalan desa. Anda telah tiba di Desa Bejiharjo, dan Dusun Gelaran terletak tidak jauh dari situ.
Sedangkan bagi Anda yang naik kendaraan umum, dapat naik bus jurusan Jogja – Wonosari dengan tarif Rp 6.000,00 untuk sekali jalan. Dari Kota Wonosari, Anda dapat melanjutkan perjalan menggunakan ojek. Biasanya tarif yang dipatok berkisar antara Rp 10.000,00 – Rp 15.000,00. Tukang ojek tersebut akan mengantarkan Anda hingga Dusun Gelaran I (Oktober, 2010).
E. Harga Tiket
Bagi wisatawan yang membawa perlengkapan sendiri dan tidak memerlukan pemandu dapat langsung masuk ke Gua Pindul tanpa membayar biaya apapun. Namun, bagi wisatawan yang baru pertama kalinya cavetubing dan tidak membawa peralatan dapat menghubungi pengelola yang menyediakan peralatan serta pemandu. Untuk paket standar, tarif yang dipatok berkisar antara Rp 25.000,00 – Rp 30.000,00. Dengan membayar biasa tersebut wisatawan akan mendapat fasilitas berupa pemandu, peralatan, snack ala desa, serta makan. Bagi wisatawan yang menginginkan paket tambahan seperti outbond atau homestay, dapat menghubungi pihak pengelola (Oktober, 2010).
F. Akomodasi dan Fasilitas Lainnya
Berbagai fasilitas yang disediakan oleh masyarakat guna menunjang kenyamanan wisatawan yang ingin berkunjung dan cavetubing di Gua Pindul antara lain peralatan cavetubing (ban dalam, jaket pelampung, dan senter penerang atau headlamp), pemandu, homestay berupa rumah khas penduduk dengan dinding bambu, pemancingan dan rumah makan.

Kata kunci pencarian : gua pindul Gunungkidul Indonesia
gua pindul  gunungkidul
gua pindul
gua pindul di gunungkidul
gunungkidul beach
indonesia beach
wisata di gunungkidul
wisata pantai di gunungkidul
Gunungkidul Information Tourism Center
Tempat wisata di gunungkidul
visit gunungkidul
visiting gunungkidul
berkunjung ke gunungkidul
Tinggalkan komentar di facebook Visit Gunungkidul :

0 comments:

Post a Comment


.:[Close]:.

Translate

Like VG

Popular Posts

Powered by Blogger.